Minggu, 14 November 2010

Karya Putri Wahyu Hidayanti


06 September 2010

“Heaven’s Tree”       
There is a girl who named Hana, her dad passed away, and her mother remarried with the Korean business man who has a son, so, she have a new father and new stepbrother named Yoon Soo,,,
Hana has a good care of her stepbrother who autistic because of his mother death, Hana tries to make Yoon Soo smile and talk, day by day, Yoon Soo relies that he loves Hana.
Hana thought that it is impossible for them to have affection. They don’t know that their parent passed away on their honeymoon. Hana afraid to love him, and she decides to go to Tokyo,. Yoon Soo has brokenhearted, he also decided to leave Hana, and never came back.
Two years passed, Hana realized that she has been in love with with Yoon Soo all along. Hana felt that she has no anyone and anything. She couldn’t go off from the sadness, but she still has a good friend named Mika, they have a good friendship.
Yoon Soo grown as a young man who never forgotten about his first love towards Hana. He protects her without knowing it. He lived behind Hana. Yoon Soo became a mafia leader, that’s why he never showed himself to Hana.
When Yoon Soo finally showed with Hana, he tried to keep a distance, believing that his position as mafia leader would be endangering her life. Hana who to love him, and expressed openly this time. But Yoon Soo hiding his love because he never tells the truth about what he does for living.
He want to shows his love toward Hana again, and live happily together, he tries to quit from the mafia, but the big boss of his gang against him. The boss tries to kill him silently. On the way when he will to go police, his enemy tries to kill him, and he canceled to giving up to the police. He meets Hana for the last time, he bagging to Hana to marry with her senior. Hana unwilling to do that, but finally she does in order to make Yoon Soo happy. They realize that they are hurting each other.
On the wedding day Yoon Soo came to see Hana. She refuse senior and come to Yoon Soo, but unfortunately, a car is coming toward Yoon Soo, she tries to push him away, but both of them are knocked down. Finally Yoon Soo died, it’s not because of his injured, but his heart is given to Hana.



                      
 20 September 2010

   “Cermin Seekor Burung”   
Ketika musim kemarau baru saja mulai. Seekor burung pipit mulai merasakan tubuhnya kepanasan. Lalu mengumpat ke lingkungan yang teduh yang tidak bersahabat. Dia lalu memutuskan untuk meninggalkan tempat sejuk yang dahulu menjadi habitatnya, terbang jauh ke utara, mencari udara yang selalu dingin dan sejuk.
          Benar, pelan-pelan dia menemukan kesejukan udara, makin ke utara makin sejuk, dia semakin bersemangat memacu terbangnya ke utara lagi. Terbaw aoleh nafsu, dia tak merasakan sayapnya yang telah tertempel salju, makin lama makin tebal, dan akhirnya dia jatuh ke tanah karena tubuhnya terbungkus salju.
Sampai ke tanah, salju yang menempel di sayapnya justu bertambah tebal. Si burung pipit tak mamu berbuat apa-apa, menyangka bahwa riwayatnya telah tamat. Dia merintih menyesali nasibnya.
Mendengar  suara rintihan, seekor kerbau yang kebetulan lewat menghampiri si burung pipit. Namun si burung kecewa, mengpa yang datang seekor kerbau. Dia mengrardik si kerbau agar menjauh dan mengatakan bahwa makhluk yang tolol tak mungkin mampu berbuat sesuatu untuk menolongnya.
Si kerbau tidak banyak berbicara, dia hanya berdiri, kemudian kencing tepat diatas burung tersebut, si burung pipit semakin marah, dan memaki-maki si kerbau. lagi-lagi si kerbau tidak berbicara, dia maju satu langkah lagi dan mengeluarkan kotoran diatas si burung. Seketika itu si burung tidak dapat berbicara karena tertimbun kotoran kerbau.
Si burung mengira lagi bahwa mati tak bisa bernafas. Namun, perlahan-lahan, dia merasakan kehangatan, salju yang membeku ti bulu-bulunya, pelan-pelan meleleh oleh hangatnya tahi kerbau, dia dapat bernafas lega dan melihat kembali langit yang cerah. Si burung pipit beteriak kegirangan bernyanyi keras seuas-puasnya.
Mendengar ada suara burung bernyanyi, seekor anak kucing menghampiri sumber suara, mengulurkan tangannya, mengais tubuh si burung dan kemudian menimangnya, menjilati, mengelus dan membersihkan sisa-sisa salju yang masih menempel di tubuh si burung. Begitu tubuhnya besih si burung bernyanyi dan menari kegirangan, dia mengira bahwa dia telah menemukan teman yang ramah dan baik hati.
Namun apa yang terjadi kemudian, seketika itu juga dunia terasa gelap gulita bagi si burung pipit, dan tamanya si burung pipit tersebut karena ditelan oleh si kucing.



       
 
         

27 Sept 2010

“Dua karakter yang berbada”

Cerita bemulai ketika Reza yang lulus dari kedokteran ingin bertemu ibu kandungnya di sebuah pulau kecil. Karena Ayahnya menolak memberitahukan alamat tempat tinggal Ibu kandungnya, maka pergilah Reza menuju suatu pulau permukiman untuk mencari tahu alamat Ibu kandungnya lewat seorang doker senior yang bekerja di klinik yang ada dipulau tersebut. Ditempat itulah dia bertemu seorang gadis cantik bernama Lita. Namun dia  tidak pernah mau berbicara walaupun bisa. Reza pun ingin lebih bisa mengenalnya karena dia jatuh cinta padanya, banyak cara yang sudah dia lakukan untuk mengajak Lita berbicara, dengan membenahi alat musik yang rusak, memberikannya sebuah piano, dll. Suatu hari Reza memutuskan untuk pulang ke kotanya. Dan Lita baru tersadar kalau sebenarnya dia juga mencintai Reza, karena sifatnya yang baik, lembut dan bijaksana. Lita yakin kalau Reza bisa menjaga dan menbuatnya bahagia.
          Dalam suatu perjalannan menuju kota, Reza dan ibunya mengalami kecelakaan yang membuat dia kehilangan ingatan dan ibunya meninggal. Lita dengan setianya menunggu dan menjaga Reza selama di rumah sakit. Dan di rumah sakit jugalah dia bertemu dengan Eric, adik tiri dari Reza. Dia juga seorang dokter, namun dia agak sedikit konyol dan lucu. Hari demi hari Eric merasakan bahwa dia menyukai Lita. Namun ini terasa sulit baginya karena Lita sangat mencintai Reza. Waktupun terus berlanjut hingga hubungan Lita dan Eric semakin dekat. Kekocakan si Eric bisa membuat Lita terus tertawa. Namun dia belum tahu apakah dia menyukai Eric atau masih tetap mencintai Reza.
          Pada akhirnya Reza pulih dari ingatannya. Sikap hangat tetap ditujukan pada Lita, namun Reza tahu kalau sang adik mencintai Lita. Dia berusaha untuk tetap mendapatkan Lita, sedikit ada rasa penyesalan dalam diri Reza, andai dia bisa cepat ingat dengan Lita, mungkin tidak akan sebegitu besar cinta Eric pada Lita. Begitu juga sebaliknya. Lita masih tidak tahu siapa sebernarnya orang yang dia cintai, sang kakak atau sang adik.
          Namun akhirnya sang kakak pun mengalah, karena mungkin dia tahu bahwa yang dicintai leh Lita adalah Eric. Dengan begitu ikhlas dan terpaksa melepaskan wanita yang dicintainya untuk bahagia bersama sang adik.




                                                                             04 October 2010

“Frienship”

Your friendship is the sky above my home,
The crystal air I breathe, through which I see.
I can't believe how much you mean to me.
Without you with me, time would turn to stone.
I don't know why I need you so, or how
I know so absolutely I'll be there
In times your wounded heart can hardly bear.
I only know this truth is with me now.
Why is it in our lives that we need friends
To be awake and fully what we are?
Alone we dream but never cross the bar;
With you I share a grace that never ends.





“Konflik dalam cerita”                                                                         04 Okt 2010
“Master of Study”

Ada lima murid dari SMU Byung Moon, sebuah SMU yang terkenal sebagai SMU yang penuh dengan anak-anak bodoh, bermasalah dan pembuat onar. Mereka antara lain Baek Hyun, Pulip, Hyun Jung, Chan Doo dan Bong Gu, mereka memiliki latar belakan kehidupan yang berbeda satu sama lain. Baek Hyun merupakan seorang murid laki-laki yang keras kepala namun pintar, dia kehilangan kedua orang tuanya dan hanya tinggal bersama neneknya. Mereka hidup dalam kesederhanaan, sehingga membuat Baek Hyun untuk kerja paruh waktu yang tidak diketahui oleh neneknya. Hal ini membuat jadwal sekolahnya terbengkalai.
          Pulip juga salah satu murid dari SMU tersebut, ayah dan ibunya bercerai dan dia hidup bersama ibunya yang membuka pub di rumahnya. Sering sekali dia merasa kalau pekerjaan ibunya tersebut sangat mengganggu dirinya. Sehingga dia sulit sekali berkonsentrasi ketika belajar. Siswa ketiga adalah Hyung Jung, dia hanya tinggal sendiri di apartemen, ini karena orang tua yang selalu sibuk dengan pekerjaannya, Hyung jung memang tidak kekurangan apapun, namun dia hanya kekurangan kasih sayang.
          Suatu hari ada seorang pengacara yang dating ke SMU tersebut, dia juga alumni dari sekolah tersebut, dia bernama Seok Ho. Dia ingin merubah nasib sekolah yang kacau tersebut. Dia membuat suatu system yaitu membuka kelas khusus, dan hanya ada lima anak yang ikut dalam kelas tersebut. Mereka adalah lima anak yang sudah disebutkan diatas.
          Mereka merupakan siswa kelas tiga yang akan mengikuti ujian masuk universitas ternama di Korea. Banyak guru yang tidak setuju dengan dibukanya kelas khusus. Sehingga tidak ada pengajar di kelas tersebut. Namun, sang pengacara tidak akan tinggal diam, dia berusaha mencari guru yang terbaik untuk murid-muridnya.
          Guru pertama adalah guru matematika, beliau merupakan mantan guru dari Seok Ho. Sulit sekali untuk membujuk guru yang satu ini, namun dengan berbagai bujukan dan rayuan akhirnya beliau bersedia untuk mengajar di kelas khusus. Denagn membawa sebuah kayu dan bungkusan yang berisi soal-soal matematika yang sangat banyak. Beliau membagi semua soal pada murid, dan menyuruh mereka mengerjakan dengan waktu yang sudah ditentukan. Konsep yang diajarkan sangatlah bagus. Beliau sangatlah disiplin dalam mengajar.
          Guru kedua adalah guru Bahasa Inggis, dia mengajarkan konsep yang sangat aneh namun menarik dan mungkin akan mudah diingat atau di mengerti oleh para murid. Dengan menari dan menari mereka dapat mengumpulkan banyak vocab dalam bahasa inggris. Suatu hari diadakan ujian antara siswa kelas unggulan dengan siswa kelas khusus. Meski mereka berada dalam kelas khusus bukan berartimereka siswa – siswa yang pintar. Pada saat mengerjakan ujian Bahasa Inggris, peserta dari kelas unggulan dengan lancar dan meremehkan dalam mengerjakan soal karena mereka piker itu soal yang sangatlah mudah. Sedangkan siswa kelas khusus mengalami sedikit masalah, dan mereka mengerjakan dengan penuh hati-hati terhadap vocab dan grammarnya. Dan hasilnya, ujian dimenangkan oleh kelas khusus dengan nilai yang berbeda tipis.
          Giri ketiga adalah guru bahasa Korea, tidak banyak masalah dengan guru yang satu ini. Sehingga semua lancar sesuai tujuan. Seperti biasa mereka diberi soal-soal yang sangat banyak dan membosankan.
          Untuk meningkatkan prestasi dan mempersiapan diri dalam menghadapi ujian mereka diwajibkan untuk mengikuti kelas tambahan dan mereka diwajibkan untuk menginap di sekolah selama lima hari beserta guru-gurunya ^_^. Banyak pengalaman yang sedih maupun menyenangkan dalam program tersebut.
Orang tua Chan Doo menganggap bahwa program tersebut adalah konyol. Mungkin karena dia malu pada rekan kerjanya, karena Chan Doo sekolah di SMU Byung Moon, ayah Chan Doo berinisiatif untuk memindahkan Chan Doo ke Amerika, namun dia menolak. Tidak selesai sampai itu saja, ada perjanjian antara pihak sekolah dan orang tua. Chan Doo diharuskan mendapat nilai diatas 80 untuk tetap bisa bertahan di sekolah tersebut. Namun dia hanya bisa mendapatkan angka 52, yang artinya dia harus keluar dari sekolah tersebut. Tapi ayah Chan Doo tersadar dan terharu dengan persabatan yang sudah terjalin mulai dari TK sampai saat itu. Dan akhirnya Chan Doo diijinkan untuk tetap di sekolah tersebut.
          Konflik kedua adalah cinta antara Baek Hyun, Pulip dan Hyun Jung. Hyung Jung sangat menyukai Baek Hyun, kemanapun Baek Hyun pergi, Hyun Jung akan terus mengikutinya, termasuk bergabung dalam kelas khusus. Namun yang disukai Baek Hyun adalah Pulip. Suatu malam Baek Hyun menemui Pulip di taman dekat rumahnya. Dia mengatakan cinta pada Pulip namun Pulip menolaknya. Hyung Jung  melihat pertemuan tersebut dari kejauhan. Ada kesalah pahaman disana. Keesokan harinya Hyung Jung bersikap aneh pada Pulip. Hyung Jung yang biasanya periang mendadak diam. Dia berkeputusan untuk menjauh dari Baek Hyun dan dia pun memiliki sedikit rasa benci pada Pulip namun dia tersadar bahwa Pulip adalah teman sejatinya. Dan akhirnya Hyung Jung berniat untuk pindah ke luar negeri untuk ikut bersama orang tuanya. Tapi seorang guru yang sudah dianggap seperti ibunya sendiri menghibur dan membujuknya untuk tetap di SMU tersebut. Dan dia memutuskan untuk tetap berada si SMU tersebut sampai lulus.
          Konflik ketiga adalah Pulip yang di tinggalkan oleh ibunya. Ibunya pergi dengan pacarnya. Pulip hanya ditinggali sedikit uang. Dia tidak tahu dengan siapa dan dimana dia harus tinggal. Karena rumah yang di tinggalinya sudah habis masa sewanya. Dia bekerja sepulang sekolah, dan dia pun juga memutuskan untuk keluar dari kelas khusus. Karena dia pikir tidak akan mungkin melanjutkan ke universitas. Sekali lagi, atas dorongan semang seorang guru dan sahabat-sahabat yang tak pernah pantang menyerah, Pulip pun tetap bertahan.
          Hri yang ditunggu pun sudah tiba, ujian masuk universitas ternama di Korea. Lima siswa dari kelas khusus mengikuti ujian. Lulus dan bisa masuk di universitas tersebut sangatlah tidak mungkin menurut mereka yang bersekolah di SMU Byung Moon. Namun dengan tekat yang kuat dan sikap optimis, apa salahnya untuk mencoba. Hasilnya pun keluar, satu persatu para murid membuka hasil ujian. Baek Hyun, Pulip, Chan Doo dengan bangga dan rasa terharu mengetahuai bahwa mereka lolos untuk masuk universitas. Sedangkan Bong Goo yang berbadan gemuk pingsan karena tidak percaya kalau dirinya bisa lulus ujian, dan Hyung Jung dengan pasrah menerima kenyataan bahwa dia tidak lulus ujian.



“a week for traveling”                                                                         18 sept 2010

          It can be imagine that I got a chance to visited Malaysia and Singapore for a week. I left my town on 13 November 2008 at 12AM. I arrived in Batam then I continued to go to Singapore by boat. But I visited Malaysia first then Singapore.
          In Malaysia, I visited many places, but I think my country is more wonderful from that country. I visited Genting Highland and stayed there for a night. I spent my time to do the interesting things; there are a lot of entertainments there. And all of them are indoor area. It was so exited. And the next day I visited the famous school in Malaysia, i thought this school was for the rich family. The student is not only from that country itself, but also from overseas. Many facilities are provided there, such as swimming pool, gym, library etc. And most of the students are cleaver.
          After three days I spent in Malaysia, and the time for me moved to Singapore. This country was more and more exiting. The beautiful views and the wonderful buildings made me exited, the places are clean, and the people are so busy. I thought that no time for relaxing, people have to worked hard to get the better life in Singapore, although the very old man or grandpa still worked as ice-cream seller. It is why Singapore becomes the prosperous country.
          I stayed three days there in the hotel. The hotel near of Mustafa Mall, it is one of famous mall in Singapore, i visited this mall in the last day at 2AM and there are a lot of people there. In the second day I visited Sentosa Island the small island but full of dreams, I mean that you could found any happiness here; there are a lot of fun places. I watched the Song of the Sea, it a kind of show with a live cast, dramatic effects and pyrotechnics. Water jets, flame bursts, lasers and captivating music make this a one-of-a-kind entertainment spectacle that's fun for everyone. I was so amazed when watched this show, because that was the first time I watched it. 
There are many places that I visited but I can not mention one by one. And my conclusion is both of the countries are wonderful, I want to visit them again and again, but my country, Indonesia is more beautiful as long as we can keep our country clean and the citizens as well as the government are become order with the rules.



Thank You ^_^*


Tidak ada komentar:

Posting Komentar